Saturday, April 21, 2007

Saya Lahir

SAYA dilahirkan di sebuah desa kecil di provinsi Sulawesi-Selatan, desa itu bernama Waepute (kalau di Indonesiakan, artinya air yang putih bening ) .

Waepute sebuah desa yang cukup bersahaja bagi saya, penduduknya rukun, tentram dan bahagia. Mata pencaharian kebanyakan penduduk adalah bercocok tanam di sawah dan di kebun. Situasi desa cukup alami, sejuk dengan angin pegunungan. Saat saya dilahirkan di desa itu, belum banyak sarana dan prasarana yang memadai. Belum ada listrik, apalagi pesawat TV atau jaringan telephon. Bahkan infarstruktur jalan raya masih sangat terbatas.

Namun ada hal yang membuat saya betah untuk selalu tinggal dan berkunjung di desa itu, setiap pagi dan sore mandi di pancuran. Persediaan air sangat melimpah, air yang jernih dari pegunungan, sesuai dengan namanya WAEPUTE.
Saya lahir di sebuah rumah mungil hasil buah tangan bapakku. Hari itu Rabu, 21 Juli 1976. Lahir sebagai Anak pertama dari bapakku (KHAERUDDIN) dan ibuku (NASHRANG). Menurut cerita bapak, mulanya saya diberi nama, HERYADI. Namun karena nama Heryadi kurang memiliki makna, maka oleh seorang pemuka agama (NURHASAN) menyarankan agar nama HERYADI diganti dengan KHAIRIL ANAS, yang memiliki makna "Sebaik-baiknya Manusia." Dan nama itu merupakan gabungan dari nama kedua orang tua ku.
Saya bangga menyandang nama itu, apalagi setelah mengetahui maknanya yang begitu bagus dan saya yakin nama merupakan bagian dari pada doa, yang memiliki pengaruh psikologis terhadap diri. Saya pun selalu termotivasi untuk selalu berbuat baik dalam setiap kesempatan dalam hidup saya. Apalagi kedua orang tua selalu menekankan hal tersebut.
Mereka berkata : " Kamu harus bangga memiliki nama yang baik, engkau mesti malu berbuat jelek, sebab akan percuma jika nama kamu bagus, namun sifatmu jelek."

Demikian kata Bapak di suatu sore, saat kami sedang duduk bersama menunggu waktu sholat Isya. Meskipun nama lengkap saya KHAIRIL ANAS, namun saya tetap dipanggil HERY dalam keseharian saya, baik oleh keluarga maupun oleh teman-teman dan orang-orang di sekitar saya. Sebagian dari teman-teman saya yang lain ada yang memanggil Anas, Khoiril, Kori', Heril atau Pak Broto(= waktu di Tarakan/ di Empang).
Namun dimanapun berada saya tetap memperkenalkan diri dengan nama HERY.
===========

No comments: